Irma dan Ninja adalah pasangan yang erat. Pasalnya, Irma, yang mengaku menyebut sepeda motor Ninjanya dengan "Amore" menggunakannya sehari-hari, tak ketinggalan saat touring.
Pemilik nama lengkap Irma Ranty Shandra (24) ini membeli Kawasaki Ninja 150 cc tahun 2007. Menurut dia, Ninja produksi tahun itu punya mesin yang cukup bandel dan bodi lumayan "bohay".
"Entah kenapa, raungan ninja 2-tak ibarat candu buat saya. Rasa tarikan 2-tak ini sangat beda dengan motor lain yang saya coba di kelasnya," kata Irma, pelan.
Irma awalnya hanya boncengers. Ia membonceng di sepeda motor pacarnya, lantas mulai mengikuti kegiatan klub sepeda motor Ninja pacarnya itu, walaupun tak pernah berpikir mengendarai sepeda motor model sport itu.
Namun setelah mencoba Ninja 150 cc milik kekasihnya, Irma langsung jatuh cinta dan akhirnya ia memilih untuk memiliki sendiri Si Amore.
"Sepeda motor bagiku adalah teman perjalanan, teman yang selalu membuat lupa tentang penatnya rutinitas," katanya.
Untuk masalah kopling, ia sebenarnya sudah terbiasa dengan itu karena dari SMA sudah cinta sama dengan yang namanya sepeda motor 2-tak. "Kebetulan dulu saya pernah punya RX King sama Satria 2-tak," akunya.
Sebagai seorang perempuan yang kerap berada di atas sepeda motor, apalagi kelas sport yang siap touring, Irma enggan dengan sebutan lady biker. Ia hanya ingin disebut penikmat roda dua. Ujaran ini menengahi adanya anggapan bahwa banyak wanita yang mencap dirinya lady biker ternyata hanya sebagai gaya-gayaan, memanfaatkan fasilitas orang tua, suami, ataupun pacar.
"Wah saya bukan lady biker, cuma suka naik motor saja. Definisi biker itu menurut saya benar-benar seorang petarung, menyatu dan hidup selalu lekat dengan motor. Kang JJ-lah yang menurut saja biker sejati di Indonesia," ujarnya menyebut sosok biker populer bernama Jeffrey Polnaja yang juga dipanggil Kang JJ.
Irma sendiri mulai mengikuti kegiatan klub, seperti touring, seminggu setelah ia memiliki Ninja 2-taknya. Kebetulan juga waktu itu pas dengan acara jamda atau jambore daerah Kawasaki Ninja Indonesia (KNI). Saat itu rutenya mengarah ke Cirebon.
Semenjak perjalanan ke perbatasan wilayah barat dan tengah Jawa itu, gadis muda ini mengaku semakin suka mengendarai sepeda motor Ninja 2-taknya, dan membuatnya terus mengunjungi sebagian kecil wilayah Indonesia.
"Menurutku, traveling pakai sepeda motor lebih nikmat dibanding langsung sampai di tempat tujuan. Di setiap perjalanan ada banyak makanan, spot atau tempat wisata yang bisa kita datangi sebelum sampai tempat tujuan," katanya
Setelah Cirebon, akhirnya Irma memutuskan untuk touring ke daerah Sawarna di Banten karena menurut kabar berita, jalanan ke wilayah itu lumayan jelek, tetapi punya pemandangan yang lumayan bisa membuat mata tenang.
Masih banyak lagi perjalanan yang dilalui perempuan satu ini, seperti Purwokerto, Bandung, Cianjur, Ujung Kulon, dan Solo, bahkan sampai menjejak Lombok dari Jakarta bersama sang kekasih. Semua tempat yang sudah masuk daftar kunjungannya ini masih belum cukup memuaskan hatinya. Ia pun berencana balik lagi mengendarai Amore touring dengan rute Jakarta-Lombok-Jakarta, hanya ditemani sang pacar.
"Saya memang selalu ditemani pacar karena perjalanan touring itu enggak semudah perjalanan yang dibicarakan di mulut. Pasti banyak kendala di jalan. Dan kalau ada waktu dan sokongan biaya, pengin rasanya menyusuri perbatasan Indonesia-Malaysia di Kalimantan. Ingin melihat dan merasakan dari dekat kehidupan saudara-saudara kita yang tertinggal di sana, saya ingin berbagi cerita ke semua orang persoalan yang mereka hadapi," pungkasnya.
sumber >> http://www.otosia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar